
Roy Suryo Ogah Jawab Pertanyaan Polisi Soal Ijazah Palsu Jokowi: ‘Enggak Ada Hubungannya!’
JAKARTA Pakar telematika Roy Suryo menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Senin (7/7/2025), terkait tuduhan ijazah palsu Presiden ke
PolitikTAPANULI SELATAN – Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh sekelompok orang yang mengatasnamakan DPP Perkumpulan Mahasiswa Pemuda Peduli Hukum (DPP Permada PH) di Desa Situmbaga, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapanuli Selatan, pada Kamis (8/5/2025), menuai kecaman luas dari masyarakat setempat.
Dalam aksinya, massa pengunjuk rasa mengkritik kinerja Kepala Desa Situmbaga dan menuding sang kades terlibat dalam perilaku tidak pantas.
Namun, tudingan tersebut dibantah keras oleh Badan Permusyawaratan Desa (BPD), LPMD, tokoh adat, tokoh agama, karang taruna, tokoh perempuan, serta unsur masyarakat Desa Situmbaga lainnya.
Baca Juga:
Ketua BPD Desa Situmbaga, Ahmad Syukur Hutagalung (44), menyatakan bahwa masyarakat justru merasa terganggu dengan kehadiran pengunjuk rasa yang sempat berupaya membakar ban saat aksi berlangsung.
"Kami merasa resah. Aksi itu membuat masyarakat khawatir dan tidak mencerminkan aspirasi warga Situmbaga. Kinerja Kades dan perangkatnya selama ini sangat baik, mulai dari ketahanan pangan hingga realisasi BLT berjalan sesuai aturan," tegasnya.
Baca Juga:
Menanggapi video pendek berdurasi sekitar 4 detik yang dijadikan dasar tudingan oleh DPP Permada PH, Kepala Desa Situmbaga, Bahri Nasution, memberikan klarifikasi tegas.
Ia membenarkan bahwa dirinya memang berada di salah satu kafe di kawasan Tor Simarsayang, namun menjelaskan bahwa saat itu ia bersama istrinya bertemu famili terkait urusan keluarga.
"Video yang beredar tidak lengkap. Saya tidak melakukan tindakan asusila seperti yang dituduhkan. Sayangnya, tidak ada konfirmasi langsung dari mereka saat merekam. Seolah-olah mereka berniat menjebak saya," ungkap Bahri.
Tokoh agama Rifai Hasibuan (42) dan Ketua LPMD Desa Situmbaga, Mara Halim Harahap (48), turut menyampaikan keberatan.
Mereka menilai aksi tersebut tidak berdasar dan justru berpotensi memicu ketegangan sosial.
"Kalau mereka datang lagi, dikhawatirkan akan memancing konflik dengan masyarakat. Masyarakat sudah nyaman dengan kinerja pemerintah desa," ujar Mara Halim.
Tokoh adat Muhammad Yusuf Hasibuan (67) dan Kepala Dusun I Situmbaga Jae, Albani (50), juga menyuarakan hal senada.
JAKARTA Pakar telematika Roy Suryo menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Senin (7/7/2025), terkait tuduhan ijazah palsu Presiden ke
PolitikLABUHANBATU UTARA Pengurus Daerah Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PD MABMI) Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) resmi dilantik un
KomunitasJAKARTA Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengingatkan seluruh pemerintah daerah (pemda) u
PeristiwaRIO DE JANEIRO Teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) menjadi sorotan utama dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRIC
Sains & TeknologiMEDAN Informasi beredar luas menyebutkan bahwa Togap Simangunsong akan dilantik sebagai Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera U
PemerintahanJAKARTA Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) berencana memperketat regulasi terkait kepemilikan kartu SIM, dengan menetapkan san
Sains & TeknologiJAKARTA Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup menguat pada perdagangan awal pekan ini, Senin (7/7/2025), berkat lonjakan si
EkonomiDELI SERDANG Bupati Deli Serdang, dr. H. Asri Ludin Tambunan, menegaskan pentingnya membangun sistem kearsipan yang baik dan terintegrasi
PemerintahanJAKARTA Komisi V DPR RI mengungkap fakta mengejutkan terkait keterbatasan peralatan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) d
NasionalJAKARTA Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) angkat bicara soal tingginya angka pengangguran di kalangan sarjana pada 2025. Data intern
Ekonomi